Kubah Masjid

Kontraktor Kubah Masjid Bahan Enamel, Galvalum, GRC, dan Stainless Steel

Kubah Enamel

“ Kubah masjid yang mengutamakan penampilan, dengan mengunakan sytem enamel tampak lebih Eksklusif , Kuat , Ringan, Murah, dan Terjamin, warna lebih dari 15 tahun “

System pewarnaan dengan pemanasan 830C diproses dengan 3x pewarnaan dan pemanasan ,menghasilkan warna yang cerah , Tebal & Kuat...

Rangka Atap Baja Ringan

Rangka Atap Baja Ringan
CV. Bina Karya adalah perusahaan distributor dan aplikator rangka atap baja ringan. Perusahaan yang berdiri pada tahun 2006 ini memiliki perkembangan yang cukup pesat.
CV. Bina Karya memantapkan dirinya sebagai pemain rangka atap baja ringan dengan bekerja sama dengan banyak developer-developer tanah air yang memiliki reputasi tinggi untuk membangun kubah masjid yang memberikan nilai lebih kepada para customernya.

Tidak hanya dengan pihak swasta, namun juga banyak dari kalangan pemerintah yang telah mempergunakan jasa kami dalam membantu pembangunan yang ada di seluruh Indonesia ini. Dengan tim engineer, tim supervisi dan tenaga pemasang yang telah terlatih, kami CV. Bina Karya selalu mengutamakan keselamatan dan kualitas didalam setiap proyek yang kami kerjakan. Karena kami mempercayai setiap bangunan kubah masjid merupakan asset yang paling berharga bagi bangunan masjid itu sendiri.

Saat ini proyek bertemakan facelift sedang marak dikerjakan di Indonesia. Facelift merupakan istilah yang digunakan untuk pekerjaan konstruksi yang memperbarui eksterior sebuah kubah masjid lama sehingga tampak lebih modern. Proyek ini marak dikerjakan karena merupakan salah satu cara termudah untuk memperbarui tampak luar sebuah bangunan masjid yang telah usang. Proyek seperti ini biasa dilakukan dengan menambahkan elemen-elemen tertentu pada sebuah masjid yang telah berdiri, mulai dari struktur yang kecil seperti solar panel, sampai ke struktur yang cukup besar seperti rangka atap baja ringan yang dikerjakan oleh CV. Bina Karya.

Tantangan yang berupa pengetahuan baru mengenai aspek yang harus diperhatikan dalam mendesain suatu struktur di atas sebuah struktur lain yang telah berdiri, minimnya data struktural mengenai bangunan eksisting, serta keunikan dalam koordinat kolom struktur baru membuat CV. Bina Karya tergugah untuk melakukan desain terhadap struktur dalam hal ini. Hal ini juga diharapkan dapat memberikan pengetahuan baru dalam mendesain sebuah bangunan tambahan pada sebuah bangunan yang telah berdiri.


Kubah Masjid, Desain Kubah, Kubah Motif, Kontraktor Kubah Masjid, Renovasi Kubah, Kubah Murah, Kubah Galvalum, Kubah Enamel, Kubah Stainless Steel, Kubah Moderen, Kubah GRC, Harga Kubah, Harga Kubah Murah, Aneka Kubah Masjid, Canopy, Ventilator, Baja Ringan


Proses Desain Kubah Masjid
Dalam pengecekan dan desain, menggunakan beberapa metode yang sesuai dengan SNI bangunan, diantaranya, metode statik ekivalen untuk pendekatan gaya serta asas desain LRFD (Load and Resistance Factor Design) untuk desain elemen dan sambungan baja. Pemodelan yang pengecekan desain diturunkan dari persamaan gerak dinamik dimana sebuah bangunan masjid diasumsikan sebagai shear building dan massa bangunan dikonsentrasikan pada titik tertentu dengan metode lump mass. Dalam persamaan gerak dinamik, massa merupakan sebuah variabel yang dapat merubah nilai dari percepatan, kecepatan, dan perpindahan dari sebuah struktur. Hal ini membuktikan bahwa distribusi massa struktur atap pada bangunan eksisting sangatlah penting. Pada akhirnya, nilai gaya yang dibebankan pada struktur atap merupakan nilai gaya geser gempa yang sama yang ditahan oleh kolom di bawah lantai tempat atap berada. Hal ini dilakukan dengan asumsi gaya pada atap tidak mungkin lebih besar daripada gaya yang ditahan oleh kolom di bawah lantai ia berada. Sebagai faktor keamanan, CV.
Bina Karya membuat tiga buah pemodelan kemungkinan distribusi massa struktur atap pada bangunan eksisting. Ini dilakukan CV. Bina Karya hanya terbatas pada model struktur atap baja saja, tanpa bangunan eksisting karena kurangnya data struktural dari bangunan eksisting. Hal yang menjadi keunikan dalam hal ini terletak pada metode penentuan beban struktur atap serta metode yang digunakan untuk menyalurkan gaya dari kolom struktur tambahan (atap baja) ke struktur eksisting.

Gaya yang akan bekerja pada struktur eksisting dan rangka atap baja ringan ditentukan dengan metode statik ekivalen. Walaupun hal ini tidak diperbolehkan dalam peraturan, metode ini tetap digunakan dengan alasan kurangnya data struktural bangunan eksisting serta hasil yang akan lebih konservatif pada bangunan masjid yang berbentuk reguler. Asumsi dalam penentuan besarnya nilai gaya dilakukan sebagai antisipasi kemungkinan gaya terbesar yang dapat terjadi karena pada kenyataannya CV. Bina Karya tidak mengetahui distribusi massa yang terjadi pada bangunan eksisting. Nilai gaya yang bekerja pada struktur rangka atap baja ringan yang akhirnya digunakan CV. Bina Karya adalah 89429.3 kg.


Pada akhir tulisan ini, CV. Bina Karya ternyata harus melakukan beberapa perubahan desain terhadap gambar yang telah diterima dari konsultan perencana. Perubahan dan penambahan yang dilakukan diantaranya, penambahan bracing lateral pada beberapa titik sehingga memenuhi persyaratan ragam gerak pertama translasi. Perubahan lain adalah, perubahan ukuran penampang serta sambungan baut sehingga memenuhi persyaratan SNI. Analisis CV. Bina Karya terhadap perubahan ini adalah adanya perbedaan nilai pendekatan gaya yang digunakan CV. Bina Karya dengan perencana awal.
Previous
Next Post »
0 Komentar untuk "Rangka Atap Baja Ringan"
 
Copyright © 2016 Kubah Masjid - All Rights Reserved Sponsor by KUBAH MASJID
Template By Kuncidunia